TNl AL-Dispen Puspenerbal (2/7/2025). Komandan Pangkalan Udara TNl Angkatan Laut (Lanudal) Biak Puspenerbal, Kolonel Laut (P) Sugeng Lamiyo menyaksikan menyaksikan tradisi Apen Bayeren (Pertunjukan tradisi suku Biak berjalan di atas batu panas yang menjadi salah satu daya tarik Festival Biak Munara Wampasi (FBMW) 2025 di hanggar Lanud Manuhua pada Selasa malam (1/7/2025).
Apen Bayeren menjadi salah satu tradisi khas suku Biak selain Snapmor, tari Wor dan Yospan yang dilirik Kementerian Pariwisata. Tradisi ini sekaligus menjadikan kota Biak masuk dalam sepuluh Kabupaten terpilih dalam sektor peningkatan kepariwisataan.
Pembukaan festival ini ditandai penabuhan Tifa yang diikuti oleh Danlanudal Biak beserta tamu undangan lain dan tamu kehormatan, Dubes Seychelles untuk ASEAN, Nico Barito yang hadir bersama asistennya, Valeria Krafcakova.
Bertujuan mempromosikan potensi pariwisata Biak Numfor melalui gelaran budaya, wisata bahari, kuliner khas dan pameran ekonomi kreatif, kegiatan tahunan ini nyatanya juga masuk dalam visi Asta Cita Prabowo-Gibran dalam memberikan dampak positif pada kemajuan daerah melalui peningkatan investasi di sektor pariwisata yang ada di Biak.
Selain Apen Bayeren, acara yang diselenggarakan dalam tiga hari kedepan hingga 4 Juli 2025 ini juga akan menghadirkan berbagai kekayaan budaya dan tradisi suku Biak, diantaranya, parade perahu dayung tradisional, kuliner tradisional dan pasar seni/budaya.
Kehadiran Lanudal Biak pada event besar daerah tersebut bukan hanya sebagai bentuk komitmen dalam mendukung kegiatan lintas sektoral.
Selain menjaga lingkungan tetap bersih dengan aksi Karya Bhakti pada Juni lalu, keikutsertaan Lanudal Biak menjadi wujud nyata kontribusi Puspenerbal Biak dalam hal kondusifitas maupun situasi yang aman.
0 Komentar